Jika sobat traveller sedang berada di Jogja, jangan lupa untuk mengunjungi dan nongkrong di tempat wisata Titik Nol Kilometer Jogja, karena tempat ini merupakan tempat dimulainya segala kisah tentang Jogja. Disini wisatawan dapat melihat suasana di Jogja secara utuh. Jogja yang semrawut namun syahdu, Jogja yang mencipta kelu juga rindu. Selain itu disini juga merupakan salah satu icon dari kota Jogja ini.

 

Sejarah tempat wisata

 

Titik Nol kilometer Jogja sebenarnya juga memiliki cerita sejarah yang sangat mendalam, dan berhubungan dengan berdirinya Republik Indonesia, sebab disini menjadi titik serangan besar-besaran yang dilakukan oleh para pejuang kemerdekaan yang dipimpin oleh Jenderal Soedirman dan Letkol Soeharto untuk mengusir tentara Belanda dari Kota Yogyakarta. Peristiwa tersebut kemudian yang dikenal dengan serangan umum 1 Maret.

Di sebelah timur tempat wisata ini terdapat monumen serangan umum 1 maret. Tujuan dari pembangunan monument ini untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah berjuan tanpa takut mengusir tantara belanda.

nol kilometer jogja

sumber : @halimah_halimee

Titik Nol Kilometer ini berada tepat di jantung kota Jogja, kawasan ini selalu ramai dilewati orang setiap harinya. Tempat ini menjadi tempat favorit wisatawan maupun anak-anak luar daerah yang sekolah atau kuliah untuk menghabiskan waktu. Aktivitas yang bisa dilakukan wisatawan di Titik Nol Kilometer ini adalah photo session, menonton pawai dan pentas seni budaya, melihat aksi berbagai komunitas, menikmati alunan lagu musisi, berbelanja batik dan kulineran.

Tempat ini bukanlah perempatan pada umumnya yang biasanya hanya terdiri dari lampu lalu lintas dan kendaraan yang berhenti namun di Titik Nol Kilometer Jogja ini wisatawan bisa menemukan area pedestrian yang cukup luas untuk menampung ribuan wisatawan sepanjang harinya. Pedestrian yang ada di kawsan wisata ini tampaknya tidak dibuat ala kadarnya. Area pedestrian tersebut menggunakan batu marmer sebagai alas utama para wisatawan untuk berpijak dengan warna batu marmer yang ke abu-abuan dan ukuran persegi yang cukup besar untuk setiap kotaknya, membuat area pedestrian tersebut menghadirkan kesan yang anggun dan nyaman untuk di tongkrongi.

Di perempatan ini terdapat bangunan-bangunan bergaya art deco yang menjadi landmark, sebut saja gedung Bank Indonesia dan gedung Kantor Pos Besar. Di depan gedung Kantor Pos Besar, wisatawan akan menemukan Monumen Serangan Umum 1 Maret yang saat ini kerap digunakan sebagai tempat pagelaran seni dan budaya. Sedangkan di seberang Benteng ada Istana Kepresidenan Gedung Agung yang di pergunakan untuk tempat tinggal ketika presiden RI ada kegiatan kunjungan kerja di Jogja.

 

wisata nol kilometer jogja

sumber : @kaaaguss_

 

Fasilitas di tempat wisata

 

Untuk fasilitas di tempat wisata ini sudah cukup lengkap, mulai dari tempat duduk, area Pedestrian, tempat sampah, lampu penerangan, toilet umum, tempat parkir yang luas dan pedagang kaki lima yang menawarkan souverir khas titik nol kilometer Jogja.

 

Harga Tiket masuk dan Parkir

Untuk harga tiket masuk Titik Nol Kilometer Jogja wisatawan tidak akan dipungut biaya sepeserpun alias gratis. Dengan semua daya tarik yang ada di tempat ini, sangat disayangkan jika wisatawan melewatkan berkunjung ke wisata ini.

Kemudian untuk harga parkir di Titik Nol Kilometer Jogja wisatawan yang menggunakan kendaraan sepeda motor akan dikenakan tarif sebesar Rp 2.000 dan untuk kendaraan roda empat atau mobil akan dikenakan tarif sebesar Rp 5.000.

Bagaimana menarik bukan tempat wisata ini. untuk melihat tempat wisata yang populer dan menarik lainnya bisa klik disini.